menu

SELAMAT DATANG SAHABATKU JEPARA

Senin, 15 Desember 2014

Mencari Uang atau Membangun Kekayaan ?

Bagaimana pilihan sahabat, mencari uang sebanyak banyaknya atau membangun kekayaan.....?

mari kita simak baik, perumpamaan seseorang dalam membangun kekayaan atau mencari uang.

saya umpamakan uang adalah sebagai kupu-kupu. setiap hari kita membawa jaring untuk menangkap kupu-kupu. kita ambil kupu-kupu. semakin hari semakin terampil kita dalam mengambilnya.
hari pertama , kita bisa mengambil satu kupu-kupu. senang rasa hati bukan ? lalu kita memasukkan kupu-kupu itu ke dalam sangkar.

Esok harinya dua kupu-kupu, tiga, empat dan semakin hari jaring kita semakin besar. sekali jaring , bisa mengambil 100 kupu-kupu. senang hati kita bukan ? mendapatkan kupu-kupu setiap harinya 100.. sampai terkumpul 1000 kupu.. wao....benar2 fantastis...


lalu bagaimana perasaan anda ketika ingin bermain dengan satu kupu-kupu? anda buka sangkarnya , lalu menangkap salah satu di antaranya. apa perasaan anda saat pintu sangkar dibuka? ya tentu jawaban anda sama dengan kami. Ada perasaan takut akan kehilangan kupu-kupu lebih banyak.  bisa jadi 20 kupu-kupu kabur terbang melihat sangkar terbuka.

kalaulah tujuan anda ingin bermain dengan kupu-kupu dengan perasaan senang, kenapa kita tidak membuat taman saja? tepatnya taman yang indah yang terdiri atas bunga-bunga yang menarik bagi kupu-kupu. Kita tanam satu persatu tanaman yang memikat dan menunggu saat ia berbunga lalu menarik kupu-kupu. kita pun bisa bermain dengan kupu-kupu dengan perasaan senang, tanpa rasa khawatir , rasa takut, was-was. saat malam tiba kupu-kupu menghilang dan kita tidak khawatir, karena besok akan ada kupu-kupu lagi. sesederhana itu kita dalam bermain dengan kupu-kupu dengan perasaan senang.

kalaupun ada pihak yang mengambil kupu-kupu dengan jaringnya yang besar, kita tidak menyesal dan takut kehilangan, karena toh besok masih ada kupu-kupu lagi. . tujuan kita bermain dengan kupu-kupu tercapai, namun tak sampai sakit hati dan khawatir. bukankah itu lebih menentramkan?

hal itu kita identifikasikan dengan membangun kekayaan.  banyak manusia salah langkah dalam membangun kekayaan. ia kejar uang sekuat tenaga. ia habiskan energinya untuk mengejar  kupu-kupu yang jumlahnya kian terbatas.  banyak orang yang tertarik dengan kupu-kupu.  mereka berebutan , saling dorong , menjagal. kegaduhan pun terjadi. saat mendapat kupu-kupu, kita ikat kuat dalam sangkar. karena takut kehilangan.
inilah gambaran yang terjadi sebagian besar manusia dalam mencari rezeki.  Setelah mendapatkannya, mereka pun menjadi kikir dan sombong ." uang ini didapat dengan kerja keras ," tukasnya sambil melihat curiga orang lain.

inikah yang kita inginkan? uang yang seharusnya sebagai penghias kehidupan kita dan alat untuk mengabdi kepada sang pencipta, malah membuat kita jauh dari-Nya. rumah ibadah kosong, pesantren kosong, semua sibuk mengejar kupu-kupu. sampai-sampai melupakan tamannya.

alangkah indanhya jika fokus membangun taman, kita ciptakan kualitas, bukan mengejar kuantitas,....
kita ciptakan pabriknya sebelum memproduksi barangnya.

lihatlah orang-orang yang kaya, apakah mereka selalu bahagia. bahkan dia sibuk memikirkan harta. takut akan kehilangan harta yang telah dicari selama ini dengan susah payah.

lalu apa pilihan anda ? mencari uang atau membangun kekayaan ?

Mencari uang
1. mengejar kupu-kupu  --- kenikmatan semu
2. keterbatasan kupu-kupu --- persaingan
3. sangkar kupu-kupu --- kecemasan
4. bermain dengan kupu-kupu --- kekhawatiran

membangun kekayaa
1. membangun taman --- kenikmatan abadi
2. luasnya taman --- tak terhingga -makin luas, makin banyak kupu-kupu
3. bermain dengan kupu-kupu --- kesenangan
4. hilangnya kupu- kupu --- tenang


Membangun kekayaanlah yang harusnya menjadi strategi kekayaan kita, bukan mengejar uang.
 lalu bagaimana car kita membangun kekayaan dengan keterbatasan modal? bukankah membuat taman kupu-kupu pun memerlukan modal ? membangun kekayaan tidaklah harus dengan modal besar, kita bisa mendapat modal dari orang lain. kita ciptakan kualitas diri kita, apa bakat kita, apa kelebihan kita, itulah yang akan menjadi sumber kekayaan bagi kita.

_ salam sukses dr Zulie